DOA BINTANG KEPADA BUNGA
Oleh Nata
Aku hanya satu bintang yang menemanimu
Aku hanya setitik cahaya yang menerangimu
Aku tau cahaya ku tak mampu tuk menerangi seluruh ruang gelapmu
Aku hanya ingin menjadi bintang terbaikmu
Cahaya ku tak secemerlang sinar mentari
Cahaya ku tak seterang siang hari
Tapi doa ku melebihi besarnya matahari
Harapanku tak pernah sirna walau hari berganti hari
Hanya satu doa ku padamu,aku ingin kau bahagia
Di antara berjuta cahaya di alam ini
Kau pasti akan menemukan yang terbaik
Kelak suatu hari cahaya ku akan redup
Kelak suatu hari cahaya ku akan hilang
Kan datang hari dimana mentari mengalahkan ku
Tapi doa ku padamu bunga akan selalu hidup
Selalu ada untuk dirimu sebagai pengganti cahaya ku
Yang hilang di telan waktu
Oleh Nata
Aku hanya satu bintang yang menemanimu
Aku hanya setitik cahaya yang menerangimu
Aku tau cahaya ku tak mampu tuk menerangi seluruh ruang gelapmu
Aku hanya ingin menjadi bintang terbaikmu
Cahaya ku tak secemerlang sinar mentari
Cahaya ku tak seterang siang hari
Tapi doa ku melebihi besarnya matahari
Harapanku tak pernah sirna walau hari berganti hari
Hanya satu doa ku padamu,aku ingin kau bahagia
Di antara berjuta cahaya di alam ini
Kau pasti akan menemukan yang terbaik
Kelak suatu hari cahaya ku akan redup
Kelak suatu hari cahaya ku akan hilang
Kan datang hari dimana mentari mengalahkan ku
Tapi doa ku padamu bunga akan selalu hidup
Selalu ada untuk dirimu sebagai pengganti cahaya ku
Yang hilang di telan waktu
my opinion about this
poem is the limit of the ability to have a star shining eyes and can be changed
by the day but the light will pobud be memorable and that in later and it
became a like if someone wants to keep the people he loves, but time may separate,
but all his actions will be become a distant memory.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar