AIR MATA UNTUK SAHABAT
Oleh Lula Nurul Asiyah
Sahabatku......., , , ,....
Mungkin engkau takkan pernah melihat tetesan air mata ini
Tetapi sahabat aku takkan pernah menghentikan hanya untukmu
Mungkin kau takkan pernah mendengar jeritan tangisan ini
Tetapi taulah sahabat aku kan terus melakukannya untukmu
Sahabat......... , , , ,.....
Ingatkah kau saat pertama kali kita berjumpa
Senyuman manismu takkan pernah terhapus dari ingatanku
Ingatkah saat kita tersenyum dan menangis bersama
Semuanya akan selalu teringat dalam hatiku
Dan ingatkah sahabat saat-saat terakhir ku melihatmu
Air mata yang mengalir adalah air mata terindah yang pernah
ku lihat
Dan sahabat..... , , , , ......
Walaupun kini kau telah jauh dari angan-anganku
Tetapi ku yakin kau pasti akan bahagia di sana
Karna ku tau bahagiamu tak bersamaku . . . . . . . .
my opinion about this
poem is that pobud friend is someone there when we are happy or sad, a friend
who can see and understand what is going on inside this. And separation is not
the end of all life as far as it will go for sure our friends will meet again
someday. And a memory will not be lost, especially to all friends.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar